Jumat, 16 November 2018

Motor Dilarang Masuk, Penghobi Mancing Kecewa Dengan Pengelola Pelabuhan Larea-rea Sinjai Yang Diskriminasi.


RAKYATBICARA.NET - SINJAI, Masyarakat Sinjai yang khususnya penghobi Mancing yang selama ini menggunakan area pelabuhan Larea-rea sebagai tempat strategis dalam menyalurkan hobinya ini mengeluhkan pihak pengelola pelabuhan Larea-rea yang mengeluarkan aturan larangan kendaraan para pemancing memasuki area pelabuhan.

Para penghobi mancing ini menganggap bahwa aturan yang di berlakukan oleh pihak pengelola pelabuhan Larea-rea sarat diskriminasi seperti yang diutarakan Syamsuddin Arnol yang sering disapa Arnol dihadapan awak media, Kamis (15/11/2018)

"Arnol menyebutkan bahwa saya bersama rekan-rekan para penghobi mancing lainya keberatan dengan aturan yang melarang kendaraan kami tidak boleh masuk area pelabuhan karena ini membuat kami harus berjalan kaki hingga kiloan meter untuk mencapai ujung pelabuhan".

"Selain itu, kami menganggap bahwa aturan ini sarat diskriminasi, kenapa hanya kendaraan motor kami yang dilarang masuk sendangkan kami bisa melihat secara jelas masih ada kendaraan motor lain yang hilir mudik di area pelabuhan".ujarnya.

"Arnol menambahkan bahwa, kami juga sudah beberapa kali menanyakan kepetugas pelabuhan Larea-rea mengenai larangan kendaraan kami masuk area pelabuhan, tapi tidak ada jawaban dan pernyataan yang jelas dari petugas pelabuhan, malahan kami rada ditantang oleh oknum petugas pelabuhan 'silahkan menghadap kekantor tapi kasi lengkap memangmi surat-suratnya', sampai saat ini, kami bersama rekan-rekan pemancing belum mengetahui jenis surat yang dimasud oleh oknum petugas pelabuhan tersebut". (Azo/rb)

Editor : Media r/b

Tidak ada komentar:

SILATURAHIM KELUARGA BESAR ARU BULO-BULO BARAT TERAKHIR H. ANDI MOERI

Andi Muh. Amin Mattalitti Kr. Peke Silaturahim ini laksanakan sebagai bentuk mengenang kembali sejarah kultur Puatta/Aru Bulo-Bu...